Pembelajaran daring semester ganjil tahun akademik 2021/2022 telah berlangsung selama kurang lebih lima bulan, tiga bulan dilaksanakan secara daring dan dua bulan dilakukan secara hybrid. Untuk melihat indikator ketercapaian dari proses pembelajaran yang telah dilakukan maka pada hari Jumat, 26 November sampai dengan Senin, 6 Desember 2021 diadakan Penilaian Akhir Semester (PAS) Ganjil yang diikuti oleh seluruh siswa Global Madani sebanyak 241 siswa dari program IPA dan IPS. Peserta ujian terdiri dari kelas X sebanyak 96 siswa, kelas XI sebanyak 69 siswa dan kelas XII sebanyak 76 siswa.

Pada PAS Semester Ganjil Tahun Akademik 2021/2022 kali ini, seluruh siswa melaksanakan ujiannya secara online yang didukung Microsoft Office 365. Meskipun demikian kehadiran siswa dilakukan secara offline (tetap hadir ke sekolah). Pelaksanaan ujian dilakukan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Ruang ujian terdiri dari 16 ruang yang terdiri dari 15 siswa pada masing-masing ruang. Mata pelajaran yang diujikan terdiri dari 18 mata pelajaran. Adapun jenis soal terdiri dari dua tipe pertanyaan yaitu pilihan ganda dan esai, dengan waktu pengerjaan soal  per mata pelajaran 120 menit untuk rumpun IPA, 90 menit untuk rumpun IPS, Bahasa, dan Agama, serta 60 menit untuk muatan lokal dan lintas minat. Kegiatan PAS Ganjil SMA Global Madani berjalan lancar dan kondusif. Dimulai dengan kegiatan circle time sebelum pelaksanaan ujian yaitu siswa berdoa bersama yang dibimbing oleh guru pengawas. Selain itu, selama proses pelaksanaan ujian pun siswa tetap menjaga kedisiplinan dan integritas yang tinggi. Hal tersebut sesuai dengan poin keislaman dan soft-skills pada kurikulum unggulan Sekolah Global Madani yaitu NASEC (Nine Aspects of SGM Enriched Curriculum).

Alhamdulillah, pelaksanaan PAS kemarin berjalan lancar dan sesuai harapan bersama. Seluruh peserta dapat mengikuti PAS dengan baik, berintegritas dan mampu menjaga kedisiplinan. Semoga kegiatan ini menjadikan seluruh siswa SMA Global Madani semakin termotivasi dalam belajar dan bisa terus menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya sehingga tercipta insan yang Islami cerdas dan bermartabat.

Ditulis oleh Ida Ardila, M.Pd.
Disunting oleh Syofian Hadi, S.Pd., Gr.